ISTIHADHAH
Istihadhah adalah darah yang keluar dari bagian bawah rahim pada selain waktu haid dan nifas. jadi darah yang keluar melebihi masa haid atau nifas yang terpanjang, atau kurang dari masa haid atau nifas yang terpendek, itu lah darah istihadhah. dan juga darah yang keluar dari perempuan sebelum mencapat umur dewasa (9 tahun).
MACAM-MACAM DARAH ISTIHADHAH
Darah istihadhah terbagi menjadi 6 yaitu :
1. darah yang keluar kurang dari ukuran masa haid yang terpendek
2. yang keluar melebihi ukuran darah haid terpanjang
3. yang kurang dari ukuran masa nifas terpendek
4. yang melebihi ukuran masa nifas terpanjang
5. yang melebihi kebiasaan haid dan nifas yang sudah-sudah, yakni melebihi kebiasaan keduanya yang terpanjang : yang kalau tidak terjadi demikian maka disebut haid atau nifas.
6. menurut imam Ahmad dan para ulama Hanafi, termasuk juga darah yang keluar dari wanita hamil karena tersumbatnya mulut rahim.
HUKUM DARAH ISTIHADHAH
istihadah adlah peristiwa yang tidak menuntut kesudahan. oleh karena itu, bukan merupakan penghalang (mani") bagi shalat.puasa dan ibadah-ibadah lainnya, yang tidak boleh dilaksanakan ketika haid nifas nifas.
adapun dalilnya sebagai berikut :
mereka memandang karena dalam darah istihadhah ini terdapat penyakit . maka haram hukumnya menyetubuhi wanita mustahadhah sebagaimana haramnya menyetubuhi wanita yang sedang haid, bukankan larangan Allah terhadap persetubuhan diwaktu haid itu dikarenakan darah haid memuat penyakit ? sedang penyakit itu terdapat juga dalam darah istihadhah. maka dapat diterapkan wanita mustahadhah pun haram untuk disetubuhi.
tidak ada halangan untuk menytubuhi wanita mustahadhah, namun demikian menghindari tentu lebih utama. karena penyakit pada darah haid juga terdapat pada darah istihadhah, sekalipun hanya sebentar saja.
MUDAH-MUDAHAN BERMANFAAT.
SHARE KE SAUDARA/I SEIMAN. INSYA ALLAH BERKAH
Istihadhah adalah darah yang keluar dari bagian bawah rahim pada selain waktu haid dan nifas. jadi darah yang keluar melebihi masa haid atau nifas yang terpanjang, atau kurang dari masa haid atau nifas yang terpendek, itu lah darah istihadhah. dan juga darah yang keluar dari perempuan sebelum mencapat umur dewasa (9 tahun).
MACAM-MACAM DARAH ISTIHADHAH
Darah istihadhah terbagi menjadi 6 yaitu :
1. darah yang keluar kurang dari ukuran masa haid yang terpendek
2. yang keluar melebihi ukuran darah haid terpanjang
3. yang kurang dari ukuran masa nifas terpendek
4. yang melebihi ukuran masa nifas terpanjang
5. yang melebihi kebiasaan haid dan nifas yang sudah-sudah, yakni melebihi kebiasaan keduanya yang terpanjang : yang kalau tidak terjadi demikian maka disebut haid atau nifas.
6. menurut imam Ahmad dan para ulama Hanafi, termasuk juga darah yang keluar dari wanita hamil karena tersumbatnya mulut rahim.
HUKUM DARAH ISTIHADHAH
istihadah adlah peristiwa yang tidak menuntut kesudahan. oleh karena itu, bukan merupakan penghalang (mani") bagi shalat.puasa dan ibadah-ibadah lainnya, yang tidak boleh dilaksanakan ketika haid nifas nifas.
adapun dalilnya sebagai berikut :
عن عائشة قالت : جائت فاطمة بنت ابي جنيش الى النبي ص م : فقالت : اني إمرأة أستحاض فلا اطهر افادع الصلاة ؟ فقال لها :لا, إجتنبي الضلاة ايام محيضك ثم إغتسلي وتوضئ لكل صلاة , ثم صل و إن قطر الدم على الحصير
dari 'Aisya RA dia berkata : Fathimah binti abi hubaisy pernah datang kepada Rasulullas Saw lalu bertanya : " sesungguhnya saya ini menderita istihadhah hingga aku tidak kunjung bersih, haruskah aku meninggalkan shalat ? "maka Rasul Saw bersabda kepadanya" . jangan, tinggalkanlah shalat (hanya) pada hari hari (yang biasanya) kau haid saja. kemudian mandilah dan berwudhulah tiap kali hendak shalat. kemudian tetaplah shalat sekalipun darah menetes pada tikar. (HR AT TURMUDZI, ABU DAUD, AN NASA'I,IBUNU MAJAH DAN IBNU HIBBAN)
Menurut As Syaukani hadits diatas hanya menunjukkan wudhu untuk setiap shalat, sedang mandi hanya wajib dilakukan satu kali saja ketika habis masa haid, sekalipun darah masih mengalir terus dari kemaluan.
MENYETUBUHI WANITA MUSTAHADHAH
عن عكرمة قال : كنت ام حبيبة تستحاض وكان زوجها يغشاها
dari Ikrimah RA berkata : Ummu habibah sedang beristihadhah sedang suaminya tetap mencumbuinya(HR ABU DAUD)
hadis diatas menunjukkan tentang bolenya bersetubuh dengan wanita istihadhah, sekalipun darah masih mengalir. demikian pendapat jumhur. akan tetapi ada juga mengharamkan perbuatan tersebut di atas. berdasarkan riwayat Al Khallal dengan sanad sampai ke 'Aisyah Ra beliau berkata :
المستحاضة لا يغشاها زوجها
wanita mustahadhah tidak boleh disetubuhi suaminya
tidak ada halangan untuk menytubuhi wanita mustahadhah, namun demikian menghindari tentu lebih utama. karena penyakit pada darah haid juga terdapat pada darah istihadhah, sekalipun hanya sebentar saja.
MUDAH-MUDAHAN BERMANFAAT.
SHARE KE SAUDARA/I SEIMAN. INSYA ALLAH BERKAH